www.ekbizz.com – Fenomena yang terjadi sekarang ini di Dunia baru terjadi wabah virus corona yang ini berdampak pula terhadap kunjungan wisatawan di Indonesia, oleh karena itu bersinergi dengan Jogja Heboh dalam rangka meningkatkan pariwisata DIY sekaligus menunjukkan bahwa Indonesia khususnya DIY aman dan bebas dari virus corona kami mempersembahkan Nikah Bareng The Series. www.ekbizz.com – Fenomena yang terjadi sekarang ini di Dunia baru terjadi wabah virus corona yang ini berdampak pula terhadap kunjungan wisatawan di Indonesia, oleh karena itu bersinergi dengan Jogja Heboh dalam rangka meningkatkan pariwisata DIY sekaligus menunjukkan bahwa Indonesia khususnya DIY aman dan bebas dari virus corona kami mempersembahkan Nikah Bareng The Series.
Hal ini juga didasari akan jumlah warga miskin, dari hari ke hari semakin meningkat,penipuan WO, juga jumlah populasi kejombloan juga naik ( berdasarkan data tiap bulan acara Golek Garwo selama 8 tahun ) apalagi sekarang berkembang budaya gaya hidup bebas tanpa ikatan. Sampai sekarang masih banyak yang belum sadar akan betapa pentingnya suatuikatan pernikahan, dimana prosesnya dimulai dari pencarian pasangan hidup.
Keluarga sakinah dan sejahtera itu tidak terwujud begitu saja, ia dibangun dan diciptakan dengan proses panjang salah satu indikatornya pemilihan pasangan hidup yang tepat dan berkualitas. Karena hal tersebut menjadi masalah yang subtansial untuk meningkatkan kualitas hidup dan kualitas SDM.
Berkaitan dengan hal itu, maka kami, Dinas Sosial DIY dan FORTAIS ( Forum Ta’aruf Indonesia) Sewon Bantul DIY kerja bareng Jogja Heboh, Gerbang Banyu Langit, Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi, Sindu Kusuma Edupark, Balai Yanpus BPAD DIY didukung Pemkab Sleman, Paguyuban Rias Sekar Kantil Jaya Jogja, puluhan Make Up Artist (MUA), desainer Novi Bambu dan berbagai pihak akan mengadakan event Nikah Bareng The Series.
Diharapkan dengan pernikahan tersebut dapat pula tertanam rasa kebangsaan untuk cinta terhadap NKRI sekaligus melakukan restorasi sosial menjadikan budaya sebagai perekat bangsa. Hal ini yang nantinya oleh para pasangan dapat diimplementasikan, diamalkan dan dipraktikan langsung dalam kehidupan sehari – hari. Inilah saatnya pembentukan keluarga baru yang nantinya akan meneruskan ke generasi berikutnya, mereka akan mendidik anak-anaknya dengan Pancasila dan budaya kita yang adi luhung. Nikah Bareng The Series ini Pertama di Indonesia dan Dunia diadakan dengan konsep unik dan tema khusus di tiap pelaksanannya terbuka umum / nasional dan gratis full fasilitas dari biaya nikah, mahar unik, cincin kawin tematik, rias dan baju pengantin, dokumentasi, ijab unik, pesta kerakyatan, hingga bulan madu yang akan digelar insyaalloh sebagai berikut :
1. Nikah Bareng Gerbang Banyu Langit di Piyungan, Bantul, Kamis 5 Maret 2020 mulai jam 09.00 WIB dengan nikah unik di wahana GBL.
2. Nikah Bareng Advanture Merapi di Kali Kuning, Cangkringan, Sleman, Sabtu 21 Maret 2020 mulai jam 09.00 WIB dengan nikah unik di atas Jip
3. Nikah Bareng The SKY di Sindu Kusuma Edupark, Mlati, Sleman, Senin 20 April 2020 mulai jam 09.00 WIB dengan nikah unik di wahana SKE
4. Nikah Bareng The Library di Grahatama Pustaka Jl. Janti, Banguntapan, Bantul, Minggu 10 Mei 2020 mulai jam 15.00 WIB dengan nikah unik di Library sekaligus acara buka puasa bersama masyarakat
Sampai saat ini pendaftaran sudah mencapai 10 pasangan yang berasal dari DIY maupun luar DIY dan bagi yang berminat dapat segera menghubungi Hotline : 081 579 08 232 (Ryan) atau Dinas Sosial DIY.
Dan bagi yang masih Jomblo tidak usah khawatir dapat mengikuti ajang Golek Garwo / Cari Jodoh di Kecamatan Sewon, Bantul, DIY tanggal : 1 Maret, 5 April dan 3 Mei 2020 jam 09.00 WIB dan bagi yang mendapatkan pasangan bisa ikut menikah di acara nikah bareng tersebut.
Tujuan dari kegiatan Nikah Bareng ini adalah untuk mewujudnya pasangan sakinah sejahtera membawa kedamaian dan keberkahan untuk Indonesia sesuai dengan tata kehidupan dan penghidupan masyarakat berPancasila dilandasi cinta Illahi dan juga mewujudkan Indonesia Maju.
Dengan perbedaan yang ada ini sebagai perekat Persatuan Bangsa berlandaskan budaya dan kearifan lokal daerah dari masing – masing peserta, sehingga pernikahan ini membawa misi: religi, budaya, sosial, kebangsaan dan destinasi wisata DIY.