Dalam rangka menyambut Hari Jamu Nasional 2024, PT Herbathos Untuk Indonesia, pemimpin terkemuka di industri jamu, dengan bangga mengumumkan inisiatif terbarunya untuk mempererat hubungan antara jamu dan Generasi Z serta Milenial Indonesia. Mengakui keragaman pandangan generasi muda terhadap jamu, PT Herbathos melihat kesempatan emas untuk memadukan jamu dalam kehidupan modern mereka.
Studi terbaru oleh PT Herbathos menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan dalam meningkatkan minat konsumsi jamu di kalangan muda, terdapat tren positif yang memperlihatkan apresiasi mereka terhadap jamu sebagai warisan budaya yang berharga dan gaya hidup alami.
Direktur Utama PT Herbathos, Ahmad Zaini, menyatakan optimismenya, “Kendati ada rintangan dalam memperkenalkan jamu pada generasi muda, kami yakin ada peluang besar untuk mengintegrasikannya ke dalam gaya hidup mereka. Kami berkomitmen untuk menghadirkan pendekatan yang lebih modern dan inovatif, yang resonan dengan kecintaan mereka pada musik dan budaya pop.”
Data terbaru menunjukkan peningkatan penjualan jamu sebesar 20% pada kuartal pertama tahun ini, dengan kontribusi signifikan dari konsumen berusia 18-35 tahun. Hal ini menunjukkan minat yang tumbuh dari generasi muda terhadap produk-produk jamu yang diadaptasi ke dalam gaya hidup mereka.
PT Herbathos juga mengungkapkan hasil survei terkini mengenai preferensi visual konsumen. Hasil survei menunjukkan bahwa meskipun visual klasik masih memiliki tempat di hati pemuda, visual modern lebih disukai karena mencerminkan identitas mereka dan mendorong pembelian. Ini terutama terlihat pada produk-produk unggulan seperti Etawalin, Freshmag, Zymuno, Freshvision, Etawaku Platinum, dan Bio Insuleaf.
Pengetahuan tentang jamu yang diwariskan dari keluarga, terutama ibu, merupakan aset berharga. Meski beberapa responden menyebutkan rasa pahit dan aroma kurang menyenangkan dari jamu, mereka juga memberikan saran kreatif untuk menggabungkannya dengan minuman atau bahan lain.
Konsumsi jamu yang cenderung sesekali, untuk kesehatan atau sebagai suplemen diet, seringkali disertai dengan musik populer dari artis seperti Mahalini, NDX, dan Sal Priadi. Ahmad Zaini menambahkan, “Dengan memahami preferensi dan kebiasaan Generasi Z dan Milenial, PT Herbathos siap mengintegrasikan jamu ke dalam gaya hidup modern, menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan selera mereka.”
Melalui pendekatan ini, PT Herbathos berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk merangkul jamu sebagai bagian dari keseharian mereka, sambil tetap menghormati dan melestarikan warisan budaya Indonesia. Dengan semangat Hari Jamu Nasional, PT Herbathos terus berkomitmen untuk inovasi yang menghubungkan tradisi dan modernitas demi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.